Ketua Prodi PGMI FAI Unwahas Jadi Moderator Seminar Moderasi Beragama

Semarang (11/11/2025) – Ketua Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Fakultas Agama Islam Universitas Wahid Hasyim (FAI Unwahas), Ummu Jauharin Farda, M.Pd., menjadi moderator dalam kegiatan Seminar Moderasi Beragama bagi Anak Muda di Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan tersebut berlangsung pada Selasa, 11 November 2025 di Pondok Pesantren Mahasiswa Al Fadhilah, Semarang.

Acara ini merupakan hasil kolaborasi antara Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Muda Jawa Tengah, Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah, Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, dan Pondok Pesantren Mahasiswa Al Fadhilah. Melalui kegiatan ini, para peserta yang berasal dari kalangan mahasiswa dan pemuda lintas agama diajak untuk memperkuat nilai-nilai toleransi, kebersamaan, dan semangat moderasi beragama di tengah masyarakat multikultural.

Seminar menghadirkan empat narasumber inspiratif dengan beragam perspektif, yaitu: Sesi I: Kebijakan Moderasi Beragama  oleh Zaimatul Chasanah, S.HI., M.H., sesi II: Konsep dan Praktik Moderasi Beragama oleh Dr. KH. Iman Fadhilah, S.HI., M.Si, sesi III: Peran Komunitas Pemuda oleh Dr. Nur Rois, M.Pd.I. (Ketua FKUB Muda Jawa Tengah), sesi IV: Membangun Konten Positif Moderasi Beragama di Media Sosial oleh Ahsan Fauzi, S.Sos.I.

Dalam perannya sebagai moderator, Ummu Jauharin Farda berhasil memandu jalannya diskusi dengan hangat dan interaktif. Ia mengajak peserta untuk menjadikan moderasi beragama bukan sekadar wacana, tetapi gerakan nyata yang dihidupkan di kampus, komunitas, dan media sosial.

“Anak muda harus menjadi jembatan persatuan dan perekat keberagaman. Moderasi beragama adalah cara kita menjaga harmoni tanpa harus menyeragamkan perbedaan,” ungkapnya.

Kegiatan ini mendapat antusias tinggi dari peserta yang berasal dari berbagai kampus dan komunitas di Jawa Tengah. Melalui kolaborasi lintas lembaga ini, diharapkan muncul generasi muda yang mampu menjadi pelopor perdamaian, penggerak toleransi, dan penjaga harmoni kehidupan beragama di Indonesia.

Facebook
Twitter
LinkedIn
Telegram
Comments